Syamsul Fuad

Lahir: 15-11-1936
- Tinjauan
- Filmografi 42
- Penghargaan
- Media 1
Biografi
Lahir di Palembang. Pendidikan : SLA, kursus Cinematografi oleh PERPEFI (Persatuan Pers Film Indonesia).Sebelum terjun ke film Fuad adalah wartawan majalah Reporter, harian/mingguan Pemuda, harian Merdeka, harian Warta Berita dan mingguan Trisakti (1955-1971).Setelah jadi figuran dalam dua film, tahun 1967 mendapat peranan pembantu dalam film "Menjusuri Djedjak Berdarah," dimana ia dinyatakan sebagai Pendatang Baru Terbaik pada Pekan Apresiasi Film Indonesia 1967 di Jakarta. Dalam film-film "Bali" dan "Kutukan Dewata," keduanya produksi tahun 1970, ia menjadi Pimpinan Unit. Menjadi Pembantu Sutradara sejak tahun 1970 dalam film "Ananda" karya terakhir Usmar Ismail. Sampai tahun 1974 menghasilkan 11 buah film sebagai Pembantu Sutradara bagi Nawi Ismail, antara lain : "Banteng Betawi" (1971), "Mereka Kembali" (1972), "Biang Kerok" (1973), "Jagoan Tengik" (1974).Menjadi Sutradara penuh sejak akhir tahun 1974 lewat film "Musuh Bebuyutan." Filmnya yang lain "Raja Lenong" (1975), "Benyamin Jatuh Cinta" (1976), "Raja Copet" (1977), "Gudang Uang" (1978), "Dukun Kota" (78) "Remaja Pulang Pagi" (78), dll.Di tahun 1977 ia melakukan shooting di Taiwan dan Korea untuk sebagian dari film "Pukulan Berantai" Sebagai wartawan, Fuad pernah duduk sebagai pengurus PERPEFI dari tahun 1960 hingga PERPEF1 berubah menjadi PWI seksi Film. Ia juga pernah menjabat Ketua Biro Organisasi PWI Jaya tahun 1970.
Sumber: Apa Siapa Orang Film Indonesia 1926-1978. Disusun oleh Sinematek Indonesia. (Jakarta : Yayasan Artis Film dan Sinematek Indonesia, 1979)
Data tidak lengkap atau salah?
Bantu kami melengkapi/membenarkan data di laman ini. Kami sangat menghargai setiap data yang Anda bagi dengan kami. Silakan lihat laman Kontribusi untuk keterangan lebih lanjut.
Karena kesulitan peredaran, Senakki mengelilingkan Surat untuk Bidadari (1992) dan Badut-badut Kota (1993) ke lima kampus Jakarta.
-
Si Pandir Berkelana
Genre: Comedy
Masa Tayang: 79 menit
Tahun: 1993 -
Tembok Derita
Genre: Action
Masa Tayang: 87 menit
Tahun: 1990 -
Komedi Lawak 88
Genre: Comedy
Masa Tayang: 101 menit
Tahun: 1986 -
Aduh Genitnya
Genre: Comedy
Masa Tayang: 90 menit
Tahun: 1984 -
Seindah Rembulan
Genre: Drama
Masa Tayang: 118 menit
Tahun: 1980
Komentar