Sopir Taksi

Sanjoyo (Bambang Hermanto) memenuhi panggilan surat kakaknya, Harjo (Hardjomuljo) dengan menjual sawahnya. Ternyata Harjo nganggur, hingga mereka berdua cari kerja. Setelah ditolak di sana-sini, mereka pergi ke bekas komandan mereka saat perang kemerdekaan, Irawan (Bambang Irawan) yang mengelola taksi. Jadilah mereka sopir taksi. Harjo dapat pengalaman aneh-aneh. Sanjoyo pun demikian, meski anehnya tidak sial seperti kakaknya. Dia jadi langganan Evi (Dien Novita), seorang pelacur kelas atas. Sedikit demi sedikit Sanjoyo dan Evi mulai dekat dan bertekat mau nikah. Langganan dan para centeng Evi merasa dirugikan, hingga terjadi siksaan fisik terhadap Sanjoyo, yang akhirnya bisa mengatasinya dan menyerahkannya pada polisi. Bambang mau tampil lucu tanpa jadi pelawak, tapi Hardjomuljo yang pelawak tidak bisa lain kecuali membanyol, hingga warna film jadi campur-aduk. Apalagi ada kisah cinta dan perkelahian segala. Yang terakhir ini malah dibanyolkan.