Sinopsis

Tini (Titiek Sandhora) terpaksa menderita di bawah tekanan ibu tiri. Sekolahnya pun terganggu, hingga pernah dihukum karena tidak mengerjakan pekerjaan rumah. Suatu hari ia diperkenalkan dengan pacar adik tirinya, Mira (Nanien Sudiar), yaitu Herman (Duddy Iskandar). Herman, yang jatuh hati pada Mira tapi ditolak, memperkenalkan pula pada kawan sesama musikus, Muchsin (Muchsin). Muchsin inilah yang dicintai dan mencintai Tini. Dorongan Muchsin pula Tini bisa sembuh saat ia mengalami kecelakaan karena kegiatan kepramukaan. Tini menolak diajak pulang oleh ayahnya mengingat perlakuan ibu tirinya. Kebetulan sebuah keluarga tanpa anak, ingin memungutnya. Ayah Tini merelakan, karena ancaman istrinya. Tini menjadi penyanyi tenar berkat bimbingan Muchsin. Ketika Mira menangis datang mengabarkan ibunya sakit keras, Tini menjemput dan membawanya ke rumah sakit, tapi meninggal di jalan. Mereka sudah dalam keadaan miskin. Ayahnya ternyata masuk penjara karena korupsi. Maka Tini menjenguk ayahnya di penjara dan mengajaknya hidup bersama sekeluar dari penjara.

Catatan

Kopi VHS judul ini dapat diakses dari Koleksi Sinematek Indonesia.