Sinopsis

Sebuah film anak-anak yang boleh dikatakan berhasil. Suasana riang novel bisa teralihkan ke film. Si Doel (Rano Karno) dibesarkan oleh ibunya (Tutie Kirana) dan ayahnya (Benyamin S.), menurut gaya Betawi asli. Karena kecelakaan ayah si Doel meninggal, hingga ia hidup bersama ibunya saja. Si Doel kecil harus membantu berjualan ibunya untuk meneruskan hidup. Untung datang "bantuan" Asmad (Sjuman Jaya), pamannya yang kemudian diterima sebagai ayah. Asmad memberi kesempatan si Doel bersekolah untuk memutus lingkaran jelek kehidupan anak Betawi. Maka di akhir film, si Doel menjadi anak yang akan menjadi modern. Sjuman berhasil mengisahkan kehidupan bebas anak-anak yang harus berbenturan dengan realitas kematian bapaknya. Pesan akhir film, bisa juga dianggap sebagai pesan pribadi sutradara yang punya latar belakang Betawi juga.

Catatan

Novel aslinya semula berjudul "Si Doel Anak Betawi", tapi kemudian diberi judul "Si Doel Anak Djakarta", terbitan Balai Pustaka.Kopi 35 mm / VHS judul ini dapat diakses dari Koleksi Sinematek Indonesia.