KH Abdurrahman Wahid atau dikenal luas dengan panggilan Gus Dur adalah pemimpin nasional. Beliau dikenal bukan hanya sebagai pemimpin Nahdlatul Ulama (NU), lembaga muslim terbesar di Indonesia, tetapi juga tokoh budayawan dan tokoh politik. Ia dikenal luas sebagai penulis kolom di berbagai media massa tentang Islam, pluralisme, demokrasi, kebudayaan (musik, film, dll), komentator bola, dan banyak lagi. Ia juga pernah disibukkan sebagai peneliti dan bergabung dengan LP3ES (Lembaga Penelitian Pendidikan Penerangan Sosial dan Ekonomi) serta masuk dalam redaksi jurnal Prisma.
Gus Dur besar di keluarga NU sebagai cucu dari Wahid Hasyim (pendiri NU). Ia pernah menjabat Ketua Tanfidziyah (Badan Eksekutif) NU 1984 - 1999 dan melakukan reformasi NU. Di masa akhir 1997 hingga 1998, Gus Dur menjadi salah satu pendukung gerakan Reformasi 1998 yang membawanya menjadi Presiden RI dengan didampingi Megawati Sukarnoputri setelah pemilu 1999.