Katalog Asy Syahid KH Zainal Musthafa

Karena dianggap membangkang terhadap Pemerintah Jepang, empat perwira Jepang mendatangi Pesantren Sukamanah untuk memaksa KH Zainal Musthafa agar mau dibawa ke Tasikmalaya. Ratusan santri menghadang di depan Pesantren Sukamanah bersenjata pedang bambu. Keempat perwira Jepang tewas. Sebagai balasan Pemerintah Jepang mengirimkan pasukan dalam jumlah yang lebih banyak. Santri banyak yang mati syahid dalam pertempuran yang dikenal sebagai peristiwa Sukamanah berdarah. Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 25 Februari 1944.