Katalog Primitif

Tiga mahasiswa Etnologi dan Antropologi bernama Amri, Rika, dan Tomy berambisi mengadakan penyelidikan ke daerah pedalaman. Mereka dibantu oleh seorang pemburu berpengalaman, Bisma dan seorang anak pedalaman bernama Lahang.

Bisma yang sudah banyak makan asam garam di pedalaman, hanya bersedia mengantar sampai perkampungan suku Pangayan, yang sudah dikenalnya dan demi keselamatan. Para mahasiswa itu menuntut untuk lebih jauh. Semula Bisma tidak sanggup, tetapi lantaran merasa terhina terpaksa menuruti tantangan mereka. Dengan rakit, mereka menyusuri sungai jauh ke pedalaman. Tantangan berat kemudian muncul dengan pecahnya rakit hingga berkeping-keping. Mereka terpisah dua. Amri dan Rika bersama Lahang, sedang Tomy bersama Bisma. Mereka masing-masing harus berjuang untuk menyelamatkan diri dan saling mencari.

Tomi dan Bisma akhirnya tewas menghadapi keganasan di hutan. Demikian pula Lahang yang sebenarnya peka terhadap lingkungan. Tinggallah Amri dan Rika yang berhasil menemukan kembali desa pinggiran yang sudah mengenal peradaban masa kini.