Katalog Sang Pemberani
Produser: Reza B Surianegara
Pemeran: Ahmad Reza Hariyadi, Tio Pakusadewo, Ibrahim Imran, Artika Sari Devi
Madi Ghafur, bocah SMP pemberani, terobsesi menjadi juara karate nasional seperti Diwa, sang abang yang meninggal diterjang tsunami. Sarifah, ibunda Madi, sebenarnya bangga dengan cita-cita putranya. Namun mental remaja yang masih labil, menyebabkan Madi kalah dari Nirza pada seleksi karate daerah. Madi membungkam semua teman yang menertawakan kekalahannya. Walhasil, Sarifah yang mencari nafkah dengan menjadi kuli cuci, kehilangan pelanggan, karena Madi membuat anak-anak pelanggannya babak belur.
Tak diberi uang iuran latihan karate, Madi bertekad mencari uang sendiri. Diam-diam, Madi menjadi centeng Bang Adoi, teman almarhum ayahnya, yang banting setir menjadi ‘keamanan’ pasar. Dengan kemampuan karatenya, Madi mampu membekuk pencopet dan bromocorah pasar yang berbadan lebih besar dari dirinya.
Madi bertekad menimba ilmu karate dari Sensei Azwar, sensei kawakan yang lama menghilang dari jagat perkaratean. Tsunami yang menewaskan anak dan istrinya, mengubah Sensei Azwar menjadi pribadi yang tertutup dan sensitif. Ia lebih banyak bercengkrama dengan motor gedenya, ketimbang berbicara dengan orang lain.
Suatu hari, Madi membantu Suya, asisten bengkel Azwar, dari serangan sekelompok preman yang mencoba merampok bengkel. Azwar muncul dan memperlihatkan kematangan teknik karate yang sudah lama tak digunakan. Madi berhasil menjadi murid tunggal Sensei Azwar.
Kesempatan muncul dan Madi berhasil menjadi wakil Aceh yang ikut pelatnas. Di tengah intrik-intrik di dalam pelatnas, Madi berteman erat dengan Azim dan Vina. Mereka bertiga lolos menjadi 8 karateka muda yang berhak ikut Bali Open. Di Bali ini, Madi mengunjungi Sensei Kusnadi, yang pernah menurunkan ilmu karatenya kepada almarhum ayah Madi.
Didukung talenta dan gemblengan dua Sensei ternama Madi berhasil meraih medali emas, dan berhak mengikuti kejuaraan dunia karate tingkat anak-anak di Jepang.