Perjalanan Sastha Sunu di perfilman nasional berawal di tahun 1997, sebagai asisten penyunting film Kuldesak (1997). Kemudian, ia bertanggungjawab sebagai asisten penyunting film Petualangan Sherina (1999). Sastha juga sempat beberapa kali mengerjakan sinetron dan film televisi, sekitar tahun 1999, ketika perfilman nasional belum seaktif sekarang. Ketika film-film nasional mulai menjamur pada tahun 2003, Sastha perlahan-lahan mengurangi kerjanya di televisi unuk berfokus pada film.
Sastha Sunu lima kali mendapat nominasi sebagai penyunting gambar terbaik di Festival Film Indonesia: 2004 untuk Eliana Eliana (2002) dan Mengejar Matahari (2004), 2005 untuk Gie (2004), 2007 untuk Merah Itu Cinta (2007), serta 2008 untuk 3 Doa 3 Cinta (2008).
(LR) (Sumber: Akademi Film Indonesia)