Lahir di Makasar. Pendidikan: Sekolah Teknik, Teknik Montage di studio LVN Manila, Sinematografi di UCLA, AS (1960-1962). Pada masa sesudah perang kemerdekaan turut dalam sandiwara keliling Bintang Timur pimpinan H. Djamaluddin Malik. Terjun ke film pertama kali jadi pemain pembantu dalam Saputangan (1949).
Pada tahun 1951 mulai bekerja di PT Persari Film sebagai tukang klep dan pencatat skrip. Di sana, ia belajar dan akhirnya mendapat kepercayaan untuk jadi sutradara. Film pertama yang disutradarainya ialah Tarmina (1954) yang membuatnya mendapat penghargaan Sutradara Terbaik pada FFI di Jakarta pada 1955. Ia juga meraih Editing Terbaik lewat Juda Saba Desa (1967) pada Pekan Apresiasi Film Nasional 1967.
Sumber: Apa Siapa Orang Film Indonesia 1926-1978. Disusun oleh Sinematek Indonesia. (Jakarta : Yayasan Artis Film dan Sinematek Indonesia, 1979)