Abadan Effendie Soedjana Alias: Abadan E Sangling, Abadan Effendie, Abadan Effendie Sangling

Lahir di Cirebon, Jawa Barat. Pendidikan: Akademi Sinematografi Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta (LPKJ); Diklat Sutradara PFN (Pusat Film Negara). Abadan Effendie mengawali karirnya di dunia film sebagai script boy (pencatat skrip) lewat film Cinta Abadi (1976) produksi PT Dipa Jaya Film. Tahun berikutnya ia menjabat asisten juru kamera lewat film Misteri Delapan Pendekar (1977). Setelah menggarap film Cacat dalam Kandungan (1977) dan Si Ronda Macan Betawi (1978) sebagai asisten sutradara, ia kemudian dipercaya penuh sebagai sutradara di film Hadiah Buat Si Koko (1980). Bahkan di film produksi PFN ini ia merangkap sebagai penulis skenario. Selain telah menghasilkan sekitar 10 film cerita panjang, Abadan Effendie (dalam kapasitasnya sebagai sutradara dan penulis skenario) juga membuat 22 film dokumenter, 12 film semi dokumenter dan 11 film cerita pendek.

Film Dokumenter: Pelestarian Sumber Daya Air; Pasukan Khusus Angkatan Darat; Menyelusuri Jejak Nenek Moyang Jawa Timur; Topeng Dalang Malang; Sesaji Boyong Wukir, dll. Film Semi Dokumenter: Yang Kotor Yang Bermanfaat; Belajar Mandiri Lewat Membaca; Di Antara Tiga Pilihan, dll.
Film Cerita Pendek: Aku Cinta Indonesia/ACI SMP (episode Donor Damai); Pameran Pembangunan Indonesia 1985 (sinerama); Dia Yang Kutinggalkan (crt. skn); Tergoda, dll.