Lahir di Surabaya dan kemudian meninggal dunia di Jakarta. Pendidikan: RK Zuster School. Sebelum ke film, ia aktif di dunia pentas. Bergabung dalam grup sandiwara Irama Massa, Tri Murti, Bintang Surabaya dan Bintang Timur. Mulai main film dan langsung jadi pemeran utama dalam Sapu Tangan (1949). Meskipun ketenarannya melebihi nama suaminya Darussalam (1920-1993), tapi dia tetap setia kepada suaminya. Ketika Persari didirikan pada 1950, ia langsung masuk dan menjadi superstar bersama Rd Mochtar. Ia dikontrak mulai 1950 hingga 1958, dan main antara lain dalam Bakti Bahagia (1951), Rodrigo de Villa (1952), Air Pasang (1954), Tjalon Duta (1955), dan Karlina Marlina (1957). Ketika Persari menghentikan kegiatannya sejak 1958 dan dunia film mengalami kelesuan Netty baru aktif kembali lewat Dibalik Tjahaja Gemerlapan (1966). Sejak tahun 1976 dia dipercaya untuk mempunyai acara tetap dan mengelola Senyum Jakarta (1972-1980) dan Keluarga Darus (1982-1988). Bintang Kejora (1986) adalah film terakhirnya.
Sumber: SM Ardan