Katalog Rindu Purnama
Produser: Putut Widjanarko
Pemeran: Yobel Nathaniel, Djody, Faril Ramadhan, Tara Maulana, Irfansyah, Muzaki Nur Islami, Salma Paramitha, Ririn Ekawati, Pietrajaya Burnama, Landung Simatupang, Ratna Riantiarno, Edwin Bejo, Tengku Firmansyah, Titi Sjuman
Anak-anak jalanan Rindu (Salma Paramitha), Andi (Tara Maulana), Ipang (Irfansyah), Slamet (Muzaki Nur Islami) dikejar-kejar Satpol PP. Mereka lari menyelamatkan diri. Rindu memilih menyeberang jalan di antara padatnya mobil yang lewat. Rindu tertabrak mobil yang ditumpangi Surya (Tengku Firmansyah). Surya pergi dengan taksi, sopirnya membantu melarikan Rindu ke rumah sakit terdekat. Hilangnya Rindu, membuat cemas pengasuhnya di rumah singgah anak jalanan, Sarah (Ririn Ekawati). Selain membantu anak jalanan, Sarah juga memberikan pendidikan terhadap masyarakat sekitarnya tentang kesehatan.
Ternyata Rindu berada di rumah Surya dan dirawat suami-istri yang bekerja di rumah Surya. Sopir Surya merasa bahagia dengan kehadiran Rindu karena belum dikarunia keturunan. Kegembiraan juga dialami istrinya. Surya merasa jengkel dengan keberadaan Rindu. Ia beberapa kali meminta sopirnya untuk mengembalikan Rindu ke komunitas anak jalanan. Tetapi permintaan ini diabaikan begitu saja.
Akhirnya Surya turun tangan langsung untuk mengembalikan Rindu ke komunitas anak jalanan. Sebelum sampai tujuan, Surya memeriksakan Rindu ke dokter. Pihak dokter mengatakan Rindu hanya mengalami gangguan daya ingat dengan skala kecil. Mendengar ucapan dokter yang menyebut anak bapak, Surya marah-marah. Sementara itu, Rindu keluar ruangan. Surya pun mencari Rindu, tapi tidak ditemukan. Saat itulah Surya merasa kehilangan sosok Rindu yang dulu dibencinya.
Saat berada di rumah, Surya mengamati lukisan Rindu. Ia terpikir akan bangunan rumah kumuh yang dilukis Rindu. Pagi harinya, ia menyusuri perkampungan anak jalanan. Di setiap pencarian Surya selalu membawa lukisan Rindu sebagai penunjuk jalan. Saat menyeberang sungai menuju sebuah perkampungan anak jalanan, ia jumpa dengan Sarah. Mata Sarah tertuju lukisan yang dibawa Surya. Dari sinilah dua insan saling berkenalan. Sarah pun mempersilahkan Surya mampir ke rumah singgah tempatnya mengajar. Mereka berdua saling membantu untuk mendapatkan Rindu. Pencarian Rindu ini, membuat Monik (Titi Syuman) anak bos tempat Surya bekerja menjadi cemburu. Monik sudah merasa Surya berjodoh dengan Surya. Pak Surya galau saat mengetahui perusahaannya akan menggusur kawasan tempat rumah singgah berada. Konflik Monik dan Pak Surya semakin meruncing saat Pak Surya menghalangi penggusuran tersebut.