Adrian Jonathan Pasaribu

Jurnalis filmindonesia.or.id, pengurus harian Cinema Poetica. Programmer Kinoki dari tahun 2007 sampai 2010, penonton film dari kecil sampai sekarang.

"Berbeda dengan lima tahun lalu, ketika saya selalu sinis melihat permasalahan sekitar, kini saya ada di tahapan ingin tertawa meski itu menyakitkan," jelas Aria pada konferensi pers yang digelar usai pemutaran Kentut, film terbarunya.
Menjadi produser sekaligus pemain, Marcella berkomentar, "Kita harus bisa menempatkan diri pada tempat semestinya. Harus profesional.
Lewat Djam Malam lanjut keliling. Setelah tayang perdana di Festival Film Cannes bulan Mei silam, Lewat Djam Malam akan diputar di London Film Festival, 10-21 Oktober 2012.
Robby merasa ada banyak permasalahan perempuan yang tidak jelas tersampaikan selama ini. Karena itu ia membuat film 7 Hati, 7 Cinta, 7 Wanita.
Sampai hari ini film '?' (Tanda Tanya) masih tetap diputar di bioskop kota Bandung. Protes Front Pembela Islam (FPI) ke Balai Kota Bandung gagal membuat film ini ditarik dari peredaran.
Pemberian penghargaan Terpuji Festival Film Bandung 2011 digelar pada hari Jumat, 6 Mei 2011 di Hotel Horison, Bandung. Ada 25 kategori penghargaan untuk film layar lebar dan sinetron yang diumumkan pada malam itu.
Sekumpulan orang-orang bersepeda memenuhi halaman Teater Jakarta di Taman Ismail Marzuki Jumat malam, 29 April 2011. Mereka mendatangi pemutaran perdana Jakartarck, sebuah film tentang budaya track bike di Jakarta.
Resmi berdiri pada tanggal 11 Agustus 2012, Sahabat Sinematek merupakan perkumpulan terbuka untuk mewadahi partisipasi langsung publik dalam memajukan pelestarian warisan budaya pandang-dengar di Indonesia.
Inilah nominasi penghargaan film-film Indonesia terbaik dan terfavorit di ajang Indonesian Movie Award 2011.
Harry Dagoe bercerita tentang pengalamannya selama berkecimpung di dunia film. Dia juga mempertanyakan: pemerintah sebenarnya melihat film sebagai apa? Barang budaya atau komoditas ekonomi?
Daya serap penonton film Indonesia semakin rendah. Untuk semester pertama tahun ini, rata-rata 172 ribu penonton per film, turun sedikit dari rata-rata tahun lalu: 185 ribu penonton per film.
Ia wartawan yang kritis dan lugas. Rosihan juga bukan orang asing di dunia film. Ia menjadi aktor, produser dan diplomat film Indonesia di peta dunia.
Buku Lewat Djam Malam Diselamatkan kini bisa diunduh gratis, sebagai referensi perihal film Lewat Djam Malam serta proses restorasinya. Publik juga bisa mengakses video singkat yang membandingkan kualitas gambar Lewat Djam Malam sebelum dan sesudah direstorasi.
Penonton Indonesia kini bisa menikmati Lewat Djam Malam sebagaimana yang diniatkan Usmar Ismail 58 tahun silam. Lewat Djam Malam sudah selesai direstorasi dan beredar di jaringan bioskop 21 dan Blitz mulai tanggal 21 Juni 2012.
Tio Pakusadewo yang sudah membintangi 33 film sebenarnya datang dari latar belakang pendidikan sinematografi. Tio bercerita tentang pembabakan karirnya di film dan televisi.